Lindungi Usus Dari Kanker Dengan Minyak Zaitun

Minyak zaitun juga dapat berfungsi sebagai obat tradisional kanker usus. Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Journal of Epidemiology and Community Health menyebutkan bahwa konsumi minyak zaitun bisa melindungi dari serangan penyakit kanker usus.

Para ahli menganalisis informasi tersebut dari sumber data yang dimiliki International Agency for Research in Cancer (IARC) antara tahun 1987 sampai 1992, juga data dari badan dunia yang mengurusi masalah pangan, Food and Agricultural Organization (FAO), PBB.

Sementara itu, konsumsi minyak zaitun secara detail diperoleh dari The International Olive Oil Council yang dikumpulkan dari 28 negara (kebanyakan negara Eropa), diantaranya Inggris (United Kingdom), Amerika Serikat, Brasil, Kolombia, Kanada dan Cina.

Dari data ini diketahui bahwa konsumsi minyak zaitun menyebabkan peningkatan diamine oxidase (DAO). Ini adalah encum yang mengatus siklus hidup sel dalam pencernaan. DAO jelas sangat penting bagi usus karena sel-sel yang hidup di dalamnya akan terus menerus berganti, sehingga sel-sel abnormal pun bisa dikurangi.

Selain itu, minyak zaitun juga disebut dapat mengurangi produksi asam empedu yang dinamai asam deoxycylic. Pengurangan ini penting karena berlebihnya asam empedu akan menurunkan aktivitas DAO.

Para ahli menyebutkan, penyakit kanker usus banyak terjadi akibat asupan daging merah dan kurangnya serat dari sayur mayur dan buah-buahan. Minyak zaitun dalam hal ini membantu proses pembersihan usus. Fungsinya tidak menggantikan sayur, melainkan melengkapinya.