Kita semua tentu berharap agar memiliki anak yang cantik, tampan dan sempurna. Namun jika Tuhan berkehendak lain, itu adalah berkah bukannya malah menjadi musibah karena kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Seperti seorang ibu asal Armenia ini, ia tega meninggalkan anaknya yang baru lahir dan menceraikan suaminya karena melahirkan anak dengan kelainan Sindrom Down.
Isteri Samuel Forest langsung mengajukan gugatan cerai seminggu setelah ia melahirkan anaknya, karena ia takut kelainan yang dialami bayinya tersebut akan membawa malu pada keluarganya. Namun Samuel tidak mau menyerah, ia bersumpah akan tetap terus merawat bayinya dan menjadi ayah yang baik untuk Leo (nama anaknya).
Banyak orang kemudian terharu dan menangis melihat kegigihan dan ketulusan Samuel dalam merawat bayinya meskipun tanpa didampingi isteri (ibu si bayi). Seseorang yang tidak mau disebut namanya kemudian memberikan sumbangan sebesar £114,000 atau setara dengan Rp.2,2 miliar kepada Samuel dan bayinya.
Samuel adalah pria yang berasal dari Auckland, Selandia Baru, ia bekerja sebagai kontraktor bisnis freelance. Sedangkan isterinya berasal dari Armenia. Dalam budaya Armenia, anak dengan kelainan seperti itu bisa membawa aib atau malu terhadap keluarganya sehingga isterinya memutuskan untuk meninggalkan anak dan menceraikan suaminya.
Samuel saat ini sedang berharap agar bisa secepatnya membawa Leo kembali ke tanah keliharannya di Selandia Baru, dimana ia dan bayinya bisa memperoleh dukungan penuh dari keluarganya.
0 Response to "Istri Ceraikan Suami Karena Lahirkan Bayi Abnormal"
Post a Comment